poltekkesbengkulu.com – Masuk usia 30-an, perubahan kecil di kulit mulai terasa. Termasuk bagian dagu yang sering luput dari perhatian. Kulitnya bisa mulai terasa lebih kendur, nggak sekencang dulu, dan bahkan muncul garis halus yang bikin ilfeel pas ngaca. Padahal dagu tuh punya peran penting buat penampilan keseluruhan. Kalau bagian ini nggak terawat, wajah bisa kelihatan lelah dan lebih tua dari umur asli.
Sebagai seseorang yang juga udah masuk usia 30+, aku ngerasain sendiri perubahan ini. Tapi tenang, bukan berarti semuanya terlambat. Ada banyak cara alami dan sederhana yang bisa bantu menjaga elastisitas kulit dagu biar tetap kencang, halus, dan sehat. Nah, di artikel ini aku mau sharing 10 cara yang udah aku terapin dan rangkum spesial buat kamu pembaca setia poltekkesbengkulu.com.
1. Pijat Lembut Area Dagu Setiap Hari
Pijatan kecil tiap malam bisa bantu banget melancarkan sirkulasi darah dan merangsang produksi kolagen. Nggak perlu lama-lama, cukup 3–5 menit sambil olesin pelembap atau minyak wajah. Gerakan melingkar ke atas lebih disarankan biar kulit nggak makin turun.
Selain bikin rileks, rutinitas ini bikin kulit dagu lebih kenyal dan segar di pagi hari. Bonusnya, kamu juga bisa sekalian melepas stres setelah seharian beraktivitas.
2. Pakai Pelembap dengan Kandungan Anti-Aging
Di usia 30-an, kelembapan kulit mulai berkurang secara alami. Makanya, penting banget pakai pelembap yang mengandung bahan anti-aging seperti hyaluronic acid, retinol, atau peptide. Fokusin pengaplikasiannya juga sampai ke dagu, jangan cuma di pipi atau dahi aja.
Kulit yang terhidrasi dengan baik akan lebih elastis dan mampu mempertahankan kekencangannya lebih lama. Pakai tiap pagi dan malam ya biar hasilnya maksimal.
3. Jangan Lupa Sunscreen, Termasuk di Area Dagu
Sinar UV adalah musuh utama elastisitas kulit. Tanpa perlindungan, kolagen di kulit akan cepat rusak, dan hasilnya kulit jadi kendur lebih cepat. Makanya, selalu pakai sunscreen minimal SPF 30 setiap kali mau keluar rumah.
Dan ingat, oleskan juga di area dagu! Banyak yang lupa bagian ini padahal sering terpapar sinar matahari, apalagi kalau naik motor atau jalan kaki di siang hari.
4. Konsumsi Makanan Kaya Kolagen dan Vitamin C
Perawatan dari luar aja nggak cukup, tubuh kita juga butuh asupan dari dalam. Makanan seperti ikan, kacang-kacangan, jeruk, kiwi, dan tomat bisa bantu produksi kolagen alami dalam tubuh. Vitamin C berperan penting dalam menjaga kekencangan kulit dan melawan tanda penuaan dini.
Kalau kamu pengen ekstra, bisa juga tambahkan suplemen kolagen dalam bentuk minuman atau kapsul, tentunya sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh.
5. Hindari Merokok dan Pola Hidup Tidak Sehat
Merokok bisa mempercepat kerusakan kolagen dan bikin kulit kehilangan elastisitasnya lebih cepat. Selain itu, begadang, stres berlebihan, dan jarang olahraga juga berpengaruh buruk pada kesehatan kulit.
Mulai sekarang, yuk ubah pola hidup jadi lebih sehat. Tidur cukup, olahraga teratur, dan banyak minum air putih bisa bantu banget jaga kulit tetap muda dan elastis, termasuk di bagian dagu.
6. Lakukan Senam Wajah Rutin
Senam wajah bukan cuma mitos, tapi memang bisa bantu mengencangkan otot-otot wajah, termasuk di dagu. Kamu bisa coba gerakan sederhana seperti mengangkat dagu ke atas sambil mendorong rahang bawah, atau gerakan mulut huruf “O” dan “E” yang diulang beberapa kali.
Lakukan ini 5–10 menit sehari. Selain efektif, gerakannya juga bisa kamu lakukan kapan aja, bahkan sambil nonton atau scrolling medsos.
7. Gunakan Masker Alami untuk Area Dagu
Masker dari bahan alami kayak putih telur, yogurt, atau lidah buaya bisa bantu mengencangkan kulit dagu. Putih telur punya efek lifting alami, sedangkan yogurt mengandung asam laktat yang bisa bantu eksfoliasi lembut dan merangsang regenerasi kulit.
Gunakan 1–2 kali seminggu sebagai perawatan tambahan. Setelah dibilas, jangan lupa oleskan pelembap biar kulit nggak terasa kering.
8. Jaga Berat Badan Tetap Stabil
Berat badan yang naik turun drastis bisa bikin kulit kehilangan elastisitasnya, termasuk di area dagu. Inilah yang kadang bikin munculnya “double chin” atau dagu terlihat kendur. Menjaga berat badan ideal dengan pola makan sehat dan olahraga teratur jadi investasi penting untuk kulit jangka panjang.
Nggak perlu diet ketat, yang penting konsisten jaga pola hidup dan pilih makanan bernutrisi.
9. Kurangi Konsumsi Gula Berlebihan
Gula berlebih bisa menyebabkan proses yang disebut “glycation”, yaitu kondisi saat gula berikatan dengan kolagen dan elastin lalu merusaknya. Akibatnya, kulit jadi lebih cepat keriput dan kendur.
Cobalah ganti camilan manis dengan buah segar, dark chocolate, atau makanan tinggi serat lainnya. Bonusnya, tubuh juga jadi lebih bertenaga dan nggak gampang loyo.
10. Jangan Lewatkan Eksfoliasi Lembut
Sel kulit mati yang menumpuk bisa bikin kulit dagu terlihat kusam dan kehilangan kekenyalannya. Lakukan eksfoliasi lembut seminggu sekali dengan scrub alami atau produk yang mengandung AHA/BHA.
Eksfoliasi bantu merangsang pembentukan sel kulit baru dan memaksimalkan penyerapan skincare yang kamu gunakan setelahnya.
Penutup
Merawat elastisitas kulit dagu nggak harus nunggu muncul masalah dulu. Justru makin cepat kamu mulai, hasilnya akan lebih awet dan alami. 10 cara di atas bisa kamu terapin satu per satu sesuai kebutuhan, dan semuanya bisa dijalani tanpa ribet.
Semoga tips dari poltekkesbengkulu.com ini bisa jadi panduan buat kamu yang pengen tetap tampil fresh dan percaya diri meski usia terus bertambah. Ingat, kulit sehat dan kencang itu hasil dari kebiasaan baik yang dijaga setiap hari!