poltekkesbengkulu.com – Pernah gak sih, lagi jalan atau naik motor tiba-tiba mata terasa perih, nyeri, atau kayak ada yang nyangkut? Bisa jadi itu karena kelilipan debu, serangga kecil, serpihan logam, atau bahkan bulu mata sendiri. Meski sering dianggap sepele, kalau nggak ditangani dengan benar, benda asing di mata bisa bikin iritasi parah atau bahkan infeksi.
Sebagai penulis di poltekkesbengkulu.com, aku sering dengar cerita orang yang panik dan akhirnya malah memperparah keadaan karena asal kucek atau pakai benda tajam buat ngeluarin si “pengganggu” dari mata. Padahal ada langkah-langkah sederhana tapi aman yang bisa kamu lakukan. Yuk, simak 10 hal yang sebaiknya kamu lakukan kalau mata tiba-tiba kemasukan sesuatu!
1. Jangan Panik, Tetap Tenang
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah tetap tenang. Kepanikan justru bisa bikin kamu refleks mengucek mata atau menyentuhnya tanpa mikir, dan itu bisa memperparah kondisi. Jadi tarik napas dulu, duduk atau berdiri di tempat aman, lalu mulai cek kondisi mata.
2. Jangan Dikucek
Mengucek mata saat kemasukan benda asing itu bukan solusi, malah bisa bikin benda tersebut makin masuk ke dalam atau melukai bagian kornea. Apalagi kalau bendanya tajam atau keras. Jadi sebisa mungkin hindari refleks ini.
Kalau mata terasa gatal atau mengganggu banget, cukup pejamkan perlahan dan biarkan air mata keluar sendiri dulu.
3. Coba Bilas Pakai Air Bersih
Kalau kamu ngerasa ada debu atau benda kecil, segera bilas mata pakai air bersih yang mengalir. Bisa pakai air keran atau air mineral. Jangan gunakan sabun, karena akan memperparah iritasi. Tujuannya adalah mendorong benda asing keluar dengan bantuan air.
Bilas perlahan dengan mata terbuka. Kalau bisa, minta bantuan orang lain untuk membantu arah semprotan air atau pegangin wadahnya.
4. Gunakan Tetes Mata Steril
Kalau air biasa belum cukup, kamu bisa pakai tetes mata steril yang tersedia di apotek. Obat tetes ini bisa bantu melembapkan sekaligus mendorong benda asing keluar dengan cara alami lewat produksi air mata.
Pilih tetes mata tanpa bahan pengawet untuk menghindari iritasi tambahan, terutama kalau kamu punya mata sensitif.
5. Cek di Cermin dengan Pencahayaan Baik
Kalau mata masih terasa aneh, coba periksa di depan cermin. Gunakan pencahayaan yang cukup terang dan buka mata lebar-lebar. Kadang benda asingnya kecil banget sampai gak kelihatan kalau cahaya kurang.
Tarik kelopak atas dan bawah perlahan, lalu putar bola mata ke berbagai arah. Biasanya debu atau benda kecil bisa terlihat nempel di bagian putih mata atau di lipatan kelopak.
6. Jangan Coba Ambil Pakai Tangan atau Benda Tajam
Ini penting banget. Jangan pernah coba mengambil benda asing di mata pakai ujung jari, kapas, cotton bud, apalagi pinset! Risiko melukai permukaan mata sangat tinggi. Lebih baik serahkan ke tenaga medis kalau memang benda tersebut gak bisa keluar sendiri.
Kalau pun kamu lihat benda itu, biarkan mengalir keluar sendiri dengan tetesan air atau dibantu kedipan.
7. Gunakan Kain Bersih Jika Harus Menyeka
Kalau mata mengeluarkan air atau lendir, gunakan tisu bersih atau kain lembut untuk menyeka bagian luar mata, jangan bagian dalam. Lap dengan gerakan lembut dari arah dalam ke luar. Ini juga berlaku kalau kamu selesai membilas dan ingin mengeringkan area sekitar mata.
Jangan sekali-sekali pakai sapu tangan kotor, ujung baju, atau tangan langsung.
8. Istirahatkan Mata
Setelah penanganan awal selesai, istirahatkan mata kamu. Hindari menatap layar, membaca, atau kegiatan lain yang bikin mata bekerja keras selama beberapa jam. Pejamkan mata sesekali, biar proses pemulihannya lebih cepat.
Kalau kamu merasa penglihatan masih buram atau ada rasa perih yang nggak hilang, jangan paksakan aktivitas visual.
9. Gunakan Pelindung Mata Jika Perlu
Kalau kamu kerja di lingkungan yang berdebu, berangin, atau punya risiko serpihan (kayak tukang las, tukang kayu, dll), pastikan kamu pakai pelindung mata yang aman. Ini juga berlaku kalau kamu sering naik motor tanpa kaca helm tertutup.
Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati, dan mata adalah aset yang nggak ternilai.
10. Segera ke Dokter Kalau Tidak Membaik
Kalau setelah beberapa jam atau satu hari mata masih terasa nyeri, berair terus, bengkak, atau penglihatan terganggu, jangan tunda lagi. Segera ke dokter mata atau fasilitas kesehatan terdekat. Bisa jadi ada luka di kornea atau benda asingnya tertinggal dan tidak terlihat dari luar.
Di poltekkesbengkulu.com, kami selalu mengingatkan pentingnya tindakan cepat tapi aman saat berurusan dengan organ sensitif seperti mata.
Penutup
Mata itu organ yang sangat sensitif, jadi penanganannya juga gak bisa asal-asalan. Dengan mengikuti 10 langkah di atas, kamu bisa mengurangi risiko luka atau infeksi saat mata kemasukan benda asing. Ingat, jangan asal panik atau bertindak sembarangan.
Yuk, lebih peka sama kondisi mata sendiri. Jaga selalu kebersihan tangan dan lingkungan, serta jangan malas pakai pelindung mata kalau diperlukan. Mata sehat, hidup pun jadi lebih nyaman!